kuberjaklan mendekati sebuah kampus yang bertuliskan UNM menjadikan aku bangga menjadi seorang mahasiswa , tapi ketika aku masuk dan kuliah bersama teman-teman yang baru aku kenakl dan berasal dari tempat yang berbeda di sulawesi selatan, aku tak tahu kenapa ada saja yang membuat aku berfikir tentang apa tujuan saya kuliah? adalah pertanyaan besar yang ada pada diriku. tapi di dalam kebingunganku itu senior-seniorpunk mendekati kami dan memberikan sedikit demi sedikit jawaban dari pertanyaanku itu, dan akhirnya pada saat itu aku berkesimpulan bahwa ternyata tujuan aku kuliaha hanyalah untuk seks tapi jawaban itu masih diragukan oleh hati nuraniku, dan akhirnya akupun kembali bertanya-tanya.
Selain pertanyaan tentang apa tujuan aku kuliah masih ada pertanyaan yang sangat seruh menurutku, pertanyaan itu adalah apa sebenartanya "cinta" itu, dan itu kutanyakan kepada teamn kelasku yang katanya telah mengikuti bastra HmI, tidak lama kemudian ada salah seorang seniorku yang merupakan ketua umum HmI Kom. MIPA UNM menghampiri kami berdua dan mengatakan cinta itu adalah bagaikan sebatang roko yang ketika di butuhkan maka kita akan cari n setelah tidak di butuhkan lagi atau nikmatnya roko telah habis maka kita akan buang ke tempat sampah, entahlah apa maksud dari pjawabannya itu n sampai sekarang aku masih pertanyakan.
keesokan harinya aku kembali di panggil sama senior n bertanya kepadaku apa makna dari namaku, nn aku cuma menjawab bahwa namaku itu berarti sebuah paham, n dia bilang bahwa namaku itu sebenarnya memiliki makna yang dalam n banyak orang yang tidak bisa sampai pada proses itu, dan dia bercerita kkepadaku tentang cinta "cinta adalah pengakuan kesempurnaan dan peleburan kedalamnya" setelah itu dia bercerita tentang sejarah munjulnya filsafat mulai dari sokrates, plato, aristoteles,descares, dan banyak lagi dan sampai pada filosof muslim seperti Ibnu sina, Ibnu arabi, suhrawardi, mulla sadra. itulah yang membuatku tertarik pada filsafat, dan akhirnya akupun masuk HmI. dan sampai sekaranga aku masuih menjadi anggota HmI.
pertanyaan-pertanyaan yang pernah kulontarkan akhirnya terjawab di HmI.
Read more...
